Penanganan ISIS: Ketua MUI Kabupaten Sorong Angkat Bicara

banner 120x600
banner 468x60

H.Anderson Miyage

Lensapapua – Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Sorong H. Anderson Miage, S.Pd.I, M.Pd mengatakan, kemarin dirinya diwawancarai dari LPP RRI Sorong, berkaitan dengan isu ISIS yang berkembang  terutama di Negara Timur Tengah maupun di Indonesia. Selaku Ketua MUI saya harus angkat bicara bagaimana langkah yang tepat dan cerdas sebagai solusi untuk mengantisipasi terjadinya gejolak sosial tersebut, ujarnya, kamis (2/4).

banner 325x300

Pada kesempatan itu, ia menyampaikan bila perlu Pemerintahan Joko Widodo belajar kepada Dr. Stepanus Malak, M.Si.”karena seharusnya pemerintah ini merangkul kepada rakyat, dan berikan lapangan pekerjaan, sehingga rakyat bekerja dengan tenang,” ujar Miage.

“Yang terjadi saat ini pemerintah malah  lebih terfokus pada masalah politik semata. Akibatnya akan berimbas kepada rakyat  menuai banyak kesulitan masalah ekonominya,” beber Miage.

Mengapa rakyat nekad ke negara –negara basisinya ISIS, karena mereka terimpit dengan masalah ekonomi yang kian harus terus saja  memburuk. Artinya, mereka nekad hanya semata-mata untuk mencari uang.

Beda dengan Bupati Sorong yang terus kepedulian yang begitu besar kepada rakyatnya, sehingga di daerah ini aman-aman saja. Dengan demikian, rakyat atau umat ini mereka tidak akan pusing dengan hal-hal seperti itu, pintanya.

Berbagai kebijakan Bupati Sorong ini termasuk, salah satu di antaranya adalah memberikan kesempatan kepada umat Islam menunaikan ibadah umroh. Hal ini merupakan satu strategi pemerintah daerah setempat untuk memberikan kesejukan hati, kenyamanan dan lain sebagainya, sehingga rakyatnya tidak ada yang aneh-aneh.

Sehubungan dengan itu, pemerintah pusat belajar apa rahasianya kepada Bupati Sorong sehingga rakyatnya tenang, ingatnya. (rim/Red)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.