Koordinasi Yang Baik Antar SKPD Mengantisipasi Terjadinya Tumpang Tindih Program

banner 120x600
banner 468x60

Suko Harjono, S,Sos.,M,Si. wakil Bupati Sorong.

Lensapapua–  Terkait dengan  pemberdayaan masyarakat melalui dana Otsus yang ada, pemerintah daerah melalui beberapa SKPD yang melaksanakan kegiatan-kegiatan  perlu ada koordinasi yang baik, agar tidak terjadi tumpang tindih, kata Wakil Bupati Sorong, Suko Harjono, S,Sos.,M,Si. Jumat (22/5)

banner 325x300

Hal ini kata Suko, sesuai dengan DIPA (Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran) yang ada dimasing-masing SKPD tentu berbeda-beda  sesuai dengan Tupoksinya, dan sebelum anggaran turun tentunya kita sudah seleksi dengan baik, karena selain  pentingnya pengembangan pendidikan maupun tenaga terampil bagi masyarakat, maka SKPD-SKPD terkait yang memiliki program pemberdayaan masyarakat, tidak boleh melakukan kegiatan yang sama dalam satu tempat, jelasnya.

Pada intinya kata Suko, bagaimana supaya pemanfaatan ataupun penyerapan dana Otsus itu benar-benar bisa terealisasi kepada masyarakat dengan tepat sasaran melalui program-program dari masing-masing SKPD tersebut.

Diakui Suko, meskipun anggaran dana Otsus belum diturunkan, tapi hal itu tidak akan menjadi satu permasalahan karena nantinya juga bisa disesuaikan setelah anggaran Otsus itu sudah dicairkan, kemudian kalau kita harus menunggu anggaran turun baru melaksanakan kegiatan-kegiatan, maka terkesan terburu-buru dan hasil nya bisa kurang maksimal.

Selain itu kita juga harus bisa melihat tingkat Urgensi dari kegiatan, karena kegiatan itu ada kegiatan non fisik dan kegiatan fisik, oleh sebab itu kegiatan yang dilaksanakan saat ini harus bisa segera dilaksanakan untuk menunjang kemampuan maupun keterampilan masyarakat dalam menghadapai pengembangan kawasan ekonomi khusus didaerah ini

Disamping itu potensi masyarakat dan potensi alam yang ada juga menjadi tolak ukur untuk peningkatan ketrampilan dan perekonomian masyarakat, Input Output maupun Outcome harus dikaji baik, sampai sejauh mana hasil yang dicapai dari program kegiatan ini untuk bisa dievaluasi sebagai ukuran ditahun-tahun selanjutnya, kata Wakil Bupati.

Oleh karena itu,  melalui pelaksanaan kegiatan ini diharapkan bisa menumbuhkan kreativitas, inovasi dan peluang yang ada  serta bisa menciptakan lapangan pekerjaan yang baru, untuk itu selain pembekalan pelatihan dan bimbingan, tentunya juga peserta akan dibekali dengan bantuan sarana dan prasarana penunjang lainnya, sebagai factor pendukung bagi masyarakat untuk merealisasikan ilmu yang sudah didapat, kata Wakil Bupati. (Red)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.