
Lensapapua – Kondisi pelayanan dan harga dibeberapa SPBU yang ada diwilayah Kabupaten Sorong masih tetap stabil, meskipun antrian kendaraan roda dua dan roda empat terlihat masih cukup panjang.
Selain kurangnya stok BBM bersubsidi jenis Pertalite juga dikarenakan mesin penyalur atau Nosel yang digunakan hanya dua unit.
Hal ini disampaikan Pj. Bupati Sorong Yan Piet Moso. S.Sos. MM., saat melakukan Sidak (Inspeksi mendadak) ke SPBU kilo meter 18 Pawbili didampingi kepala dinas perhubungan dan kepala dinas Perindag serta rombongan lainnya. Senin ( 12-09/22)
Lanjut dikatakan Mosso, sebagai pemerintah daerah yang telah melakukan koordinasi dengan TNI/Polri maupun pihak terkait lainnya, kami pastikan harga BBM diwilayah ini akan tetap stabil sesuai harga terbaru yang sudah dikeluarkan beberapa waktu lalu. Ujar Moso.
Selain itu “setiap 5 menit laporan yang masuk ke saya selalu Ter update”, karena kami sudah menempatkan orang orang pengamanan kami disetiap sudut untuk memantau situasi didaerah ini. Jadi kami sangat percaya. Tegas Moso.
Jadi kita semua harus saling memantau, apa bila ditemukan adanya kendaran plat merah milik pejabat yang mengisi BBM bersubsidi jenis Pertalite atau pun adanya oknum oknum “Nakal” Tolong segera dilaporkan kepada kami. Ujar Moso.
Ditambahkan Moso, secepatnya kami akan segera melakukan koordinasi dengan pihak Pertamina sebagai penyalur BBM, sehingga ketersediaan BBM didaerah ini bisa tercukupi. Pungkasnya. Red