Lensapapua– Kegiatan pelatihan jahit-menjahit, aneka kue modern tanpa bahan pengawet dan pelatihan batik press, batik cap atau batik tenun, secara resmi ditutup oleh Wakil Bupati Sorong Suka Hardjono, S.Sos, M.Si, Rabu (11/6).
Kegiatan yang dilaksanakan oleh Kantor Pemberdayaan Perempuan dan KB Kabupaten Sorong ini, dibiayai dari anggaran Otsus tahun 2014.
Hasil yang dicapai dari kegiatan ini dimana untuk jahit-menjahit menghasilkan 20 pasang baju yang langsung dipakai dari masing-masing peserta.
“Ada juga 13 potong baju, rok 4 potong serta baju anak ada 4 potong belum bisa diselesaikan mengingat waktu pelaksanaannya disesuaikan dengan agenda kegiatan,” ujar Kepala Kantor Pemberdayaan Perempuan dan KB Kabupaten Sorong Dorkas Kanapu, BA, usai pentupan kegiatan, Rabu (11/6).
Untuk tataboga menghasilkan kue-kue kering 12 toples, cake 7 buah, masakan 4 macam dan masih banyak sisa bahan makanan yang belum sempat dibuat. Sementara untuk pelatihan batik press menghasilkan pencantingan, pengecapan, pewarnaan kain sebanyak 25 lembar.
Melalui kegiatan ini, Kantor Pemberdayaan Perempuan dan KB memberikan bantuan berupa 30 buah etalase berikut dengan segala perangkat pendukung lainnya kepada masing-masing peserta yang merupakan utusan dari 12 distrik.
Selain itu, juga ada bantuan sedikit dana yang diambil dari dana Otsus tahun 2014 untuk dapat dipergunakan ke depan dalam memulai usaha bagi masing-masing peserta.
Dengan demikian bagi para ibu distrik, anak-anak putus sekolah yang mengikuti pelatihan ini, diharapkan dapat mempergunakan ilmu yang sudah diperoleh dari pelatihan ini untuk menjadi satu kemajuan sumber daya manusia para peserta, dan diharapkan ke depan nantinya juga dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari demi membantu peningkatan perekonomian keluarga. (Red)