Lensapapua– Meskipun penelitian komoditas produk jenis usaha unggulan menghasilkan data yang sangat akurat melalui terobosan terobosan yang dilakukan, namun semua itu tidak ada gunanya kalau tidak didukung oleh perbankan atau permodalan, kata Asisten II bidang ekonomi sosial dan pembangunan Setda Kabupaten Sorong, H.Abd.Gani Malagapi, S,Sos.M,Si. Kamis (30/10).
Gani menambahkan, disinilah pentingnya sinergiditas antara pelaku ekonomi dalam hal ini UMKM yang tidak bisa terlepas dari dunia Perbankan, dan pemerintah daerah juga seharusnya sudah menyiapkan sarana dan prasarana perekonomian agar bisa lebih baik lagi kedepan, karena salah satu hal mendasar di Kabupaten Sorong adalah infrastruktur dasar yang bisa mendekatkan wilayah yang terisolasi dengan daerah perkotaan di Kabupaten Sorong, dan keterisolasian ini juga baru bisa terbuka pada masa kepemimpinan Bupati Stepanus Malak, kata Gani.
Gani mencontohkan, hasil yang sudah nampak seperti hasil perkebunan dan hasil-hasil lainnya tidak bisa dijual kekota jika tidak ada sarana jalan, juga pasar yang sudah dibangun beberapa tahun lalu tetapi tidak juga difungsikan,demikian juga para PNS yang bekerja di Kabupaten Sorong, tapi domisili dan perputaran uangnya ada dikota Sorong, termasuk Sapi bantuan berikut kandangnya yang diberikan kepada masyarakat, juga dijual oleh masyarakat itu sendiri, lalu bagaimana kita berbicara tentang ekonomi unggulan di Kabupaten Sorong ini, sementara Perbankan sudah banyak menggulirkan dana didaerah ini, oleh karena itu Mainset dari pada pelaku-pelaku ekonomi didaerah ini harus dirubah, tegas Gani.
Untuk itu pemerintah daerah harus mempersiapkan perumahan bagi para PNS, dan melalui rapat koordinasi beberapa waktu lalu Gani sudah menyarankan agar tahun ini dapat dibuatkan 3.000 perumahan bagi PNS, minimal 1.000 rumah bagi PNS yang belum memiliki rumah yang tempat tinggalnya ada di kota Sorong, dengan harapan agar perputaran dan peningkatan ekonomi didaerah ini bisa lebih baik lagi, kata Gani. (Red)