Lensapapua – Berbagai aktivitas pelayanan yang menyangkut retribusi atau Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada Terminal Mariat Pantai belum bisa diberlakukan.
Kita harus sosialisasikan terlebih dahulu dengan tenggang waktu 3-6 bulan, tapi yang terpenting bagaimana bisa memfungsionalkannya, ujar Bupati Sorong, melalui Kadishubkominfo, Ir. Natanael, M.Si, di Aimas, Rabu (29/4).
Jadi pada intinya kita belum masuk pada area yang berkaitan dengan PAD. Mudah-mudahan dengan kita memberikan semacam subsidi nantinya ada PAD terkait dengan masalah parkir.
Kepada masyarakat yang bergabung di bawah Organda bisa menginisiatif untuk tidak lagi membuat terminal-terminal bayangan, dengan memanfaatkan terminal resmi milik pemerintah daerah, imbaunya.
Kalau kita berbicara masalah SDM kita akan siap personil untuk wilayah parkir melalui formasi CPNS kategori dua ini yang segera direkrut, sehingga kita bisa ditempatkan mereka di posisi tersebut untuk mengamankan setiap aktivitas yang ada nantinya.
Hal lain yang kita harapkan agar berbagai kendaraan yang beroperasi di daerah ini bisa terpantau baik, apakah kendaraan yang sudah dikir atau kurang bagus bisa ditegur untuk diperbaiki.
Selain itu yang ingin kita harapkan bisa mengecek langsung keberadaan pengemudi kendaraan maupun kelengkapan dokumen kendaraannya.
Kita juga bisa membantu ada jalur-jalur yang selama ini belum trayeknya, baik di kawasan Arar, angkutan perintis yang masuk dari daerah Bintuni maupun Fakfak, dan ketika sandar di Arar tidak terangkut penumpangnya ke Kota Sorong dan wilayah sekitarnya.
Dengan adanya terminal ini sehingga ketika ada sinyal atau konteks komunikasi yang meminta angkutan berarti kita segera meresponnya untuk membantu sementara meskipun trayek regularnya belum ada, ucap Natanael.
Mengingat kawasan pelabuhan Arar tidak terlalu jauh dari Terminal Mariat Pantai, sehingga kita bisa segera antisipasi, membantu dan menjawab berbagai hambatan masyarakat selama ini yang mengatakan, bahwa akses sarana jalan tidak terlayani. Mereka sulit memanfaatkan pelabuhan feri yang datang dari beberapa wilayah baik dari Papua Barat maupun Maluku, tambahnya. (rim/Red)