Lensapapua – Dalam kurun waktu tiga tahun terakhir ini, kabupaten/kota di Papua Barat ada peningkatan atas laporan Keuangan. Riwayatnya, kalau 2011 hanya dua pemda memperoleh opini WDP (wajar dengan pengecualian), yaitu Kabupaten Teluk Bintuni dan Kabupaten Sorong Selatan, ujar Kepala BPKP RI-Perwakilan Papua Barat Sumitro, SE (Ak), MM, di Aimas, Selasa (16/6).
Kemudian tahun 2012 ada peningkatan yang WDP menjadi empat daerah, yaitu Kabupaten Teluk Bintuni, Sorong Selatan, Kabupaten Sorong dan Kaimana. Sedangkan untuk tahun 2013 sudah ada peningkatan yang luar biasa, yang memperoleh WTP (wajar tanpa pengecualian) ada empat daerah, yaitu Kabupaten Bintuni, Kabupaten Sorong, Sorong Selatan, dan Kabupaten Kaimana.
Sementara yang masih masuk Disclaemer, yaitu Kabupaten Manokwari, Teluk Wondama dan Kabupaten Fakfak. Untuk tahun 2014, kami ditargetkan oleh pemerintah pusat menargetkan pendampingan kita di Papua Barat agar masing-masing pemerintah daerah itu bisa meningkat.
Kebetulan sampai hari ini laporan BPK yang sudah terbit, belum diserahkan secara prosedur kepada DPRD, yaitu Pemprov Papua Barat sudah naik menjadi opini WTP. Mudah-mudahan, sesuai dengan target kami di Papua Barat tahun 2014, yang WTP minimal 6 daerah.
Menurut prediksi kami, yang pertama Pemprov Papua Barat, Kabupaten Bintuni, Kabupaten Sorong, Sorong Selatan, Kaimana, dan Kota Sorong. (rim/Red)