Lensapapua – Dalam rangka mempercepat penurunan angka Stunting, pemerintah Kabupaten Sorong terus gencar melakukan berbagai upaya baik berupa sosialisasi maupun aksi pelaksanaan kerja nyata dilapangan.
Aksi nyata tersebut salah satunya dengan diselenggarakannya kegiatan “Lokakarya Mini Percepatan Penurunan Stunting Antar Lintas Sektor”, Dikelurahan Klasaluk Distrik Mariat, oleh dinas P2KBP3A, yang dibuka secara resmi oleh Staff ahli, Luther Salamala, S.Pd,.M.Pd,.mewakili Pj. Bupati Sorong. Jumat (19-05/23)
Dalam sambutan yang disampaikan Luther menjelaskan, Sesuai Perpres No 72 tahun 2021 tentang percepatan penurunan angka Stunting secara nasional pada tahun 2024 yaitu 14%.
Saat ini Kabupaten Sorong berada pada Prevalensi 23,8, tahun 2022. Yang mana telah turun 4,9% dari tahun 2021. Diharapkan ditahun 2023 ini bisa mencapai target nasional menjadi 14% ditahun 2024 mendatang.
Menurut Luther, Strategi nasional percepatan penurunan Stunting bertujuan untuk menurunkan prevalensi Stunting, meningkatkan kualitas penyiapan kehidupan berkeluarga, menjamin pemenuhan asupan gizi, memperbaiki pola asuh, meningkatkan akses dan mutu pelayanan kesehatan serta meningkatkan akses Air minum dan sanitasi.
Salah satu upaya percepatan penurunan Stunting adalah melalui pendampingan dan pelayanan bagi masyarakat melalui kampung KB, Adapun kelompok sasaran yang harus didampingi yaitu: Remaja, Calon Pengantin, Ibu hamil, Ibu menyusui dan anak usia 0-59 bulan.
Lanjut dikatakan Luther, Kampung KB Klasuluk hari ini dicanangkan sebagai “Kampung Keluarga Berkualitas” yang ke-70 dari 252 kampung/kelurahan yang tersebar di 30 distrik dikabupaten Sorong.
Diharapkan kampung KB ini dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat ditingkat kampung/kelurahan melalui program “Bangga Kencana serta pembangunan sektor lainnya dalam rangka mewujudkan keluarga yang berkualitas.
Dalam kegiatan ini, Luther Salamala bersama para perwakilan FORKOPIMDA turut menyerahkan makanan tambahan bergizi pada masyarakat sekaligus pemberian makanan bergizi, susu dan telor rebus bagi anak anak balita. Red