MANOKWARI, — 2 Orang relawan dari 40 peserta di Jajaran Kantor Kesyahbandaraan dan Otoritas Pelabuhan Manokwari resmi dilantik menjadi anggota penggiat Anti Narkoba oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi Papua Barat (BNNP PB), Pada hari Rabu, 15 November 2017 Pukul 09.00 WIT – 12.30 WIT kemarin, bertempat di kantor KSOP Manokwari, Jl.Siliwangi kompleks Pelabuhan Manokwari.
Rangkaian Pelantikan relawan Antinarkoba perwakilan Kantor KSOP itu, diawali dengan sosialisasi Kegiatan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) P4GN melalui Media Konvensional kepada Pekerja di Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Manokwari dengan jumlah peserta 40 orang dengan Narasumber mewakili kepala BNNP PB melalui Kasi Pencegahan (Nurjana, S.Sos) dengan Materi Lingkungan Bersih Tanpa Penyalahgunaan Narkotika dan Kasi Pemberdayaan Masyarakat (Stanly N. Taghupia, SH) dengan Materi Aspek Hukum dan Modus Operandi Tindak Pidana Narkotika.
” Mewakili Kepala BNNP PB Kami sangat senang bahwa disetiap dinas instansi perkantoran, khusus bagi jajaran vertikal kesyahbandaraan KSOP telah turut ikut mendukung upaya pemberantasan narkoba di wilayah kerjanya masing-masing,”Ujar Stanley.
Dimana hal ini sebagai bagian ketegasan dan keintegritasan oleh jajaran KSOP mewujudkan mutu upaya peranan antinarkoba dan menolak peredaraan narkoba diwilayah kerja KSOP Manokwari.
Kegiatan dibuka oleh Ibu Iriance Kumendong mewakili Kepala KSOP Manokwari dan dilanjutkan dengan penyampaian materi tentang Pengertian Narkoba, jenis-jenis narkoba dan Aspek hukum tindak pidana penyalahgunaan narkotika. Setelah pemaparan materi, para peserta diberikan kesempatan bertanya dan berdiskusi tentang materi yang disampaikan. Di akhir kegiatan juga dilakukan penyematan pin terhadap 2 orang Relawan Anti Narkotika di KSOP Manokwari.
Diharapkan pekerja yang mendapatkan KIE P4GN ini mampu dan mau untuk menjadi Relawan anti Narkoba sebagai perpanjangan tangan dari BNNP Papua Barat dalam memberikan informasi tentang narkoba dan melaporkan apabila ada penyalahgunaan Narkotika di lingkungan kerja dan masyarakat masing-masing, “Harap Kumendong. (ian)
